Kodok News - Puskesmas Sengayam Kecamatan Pamukan Barat mengadakan sunatan massal dan pemasangan implan gratis pada saat pencanangan Kamp...
Kodok News - Puskesmas Sengayam Kecamatan Pamukan Barat mengadakan sunatan massal dan pemasangan implan gratis pada saat pencanangan Kampung KB di Desa Mayang Sari. Minggu ( 19/11)
Salah seorang perawat Sunatan Massal Agus Wahyudi mengatakan kegiatan ini merupakan program dari Pemerintah Daerah melalui Dinas Kesehatan dan diikuti sebanyak sepuluh anak dari semua desa yang berada di Pamukan Barat.
"Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka pencanangan kampung KB." Katanya
Sementara itu, Perawat yang bertugas memasang implan Ernawati menjelaskan untuk program pemasangan implan ini diikuti sebanyak 46 orang dari semua desa.
Dan jangka waktu setelah pemasangan selama tiga tahun kecuali ada keluhan dari pasien baru akan kita bongkar. Terangnya.
Selain sunatan massal dan pemasangan implan, terdapat juga pengobatan gratis dan juga pembuatan KTP dan KK.
Acara pencanangan kampung KB langsung di hadiri Bupati Kotabaru, Wakil Bupati, Forkopimda, Sekda, Perwkilan BKKBN provinsi, Ketua dan wakil PKK, Kepala SKPD, serta tamu undangan. ( brn/kodoknews )
Salah seorang perawat Sunatan Massal Agus Wahyudi mengatakan kegiatan ini merupakan program dari Pemerintah Daerah melalui Dinas Kesehatan dan diikuti sebanyak sepuluh anak dari semua desa yang berada di Pamukan Barat.
"Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka pencanangan kampung KB." Katanya
Sementara itu, Perawat yang bertugas memasang implan Ernawati menjelaskan untuk program pemasangan implan ini diikuti sebanyak 46 orang dari semua desa.
Dan jangka waktu setelah pemasangan selama tiga tahun kecuali ada keluhan dari pasien baru akan kita bongkar. Terangnya.
Selain sunatan massal dan pemasangan implan, terdapat juga pengobatan gratis dan juga pembuatan KTP dan KK.
Acara pencanangan kampung KB langsung di hadiri Bupati Kotabaru, Wakil Bupati, Forkopimda, Sekda, Perwkilan BKKBN provinsi, Ketua dan wakil PKK, Kepala SKPD, serta tamu undangan. ( brn/kodoknews )
COMMENTS