Kodok News - TP PKK Kabupaten Kotabaru menjadi tuan rumah pertemuan rutin 4 bulanan yang diikuti oleh seluruh TP PKK kabupaten/kota se Kal...
Kodok News - TP PKK Kabupaten Kotabaru menjadi tuan rumah pertemuan rutin 4 bulanan yang diikuti oleh seluruh TP PKK kabupaten/kota se Kalimantan Selatan di Pantai Gedambaan, Senin (3/12)
Acara yang berlangsung di tepi pantai ini berjalan dengan penuh rasa keakraban dan dihadiri langsung oleh Ketua PKK Provinsi Hj Raudatul Jannah Sahbirin Noor beserta rombongan PKK Provinsi.
Dalam sambutan Ketua PKK Kotabaru Hj Fatma Idiana Sayed Jafar mengucapkan terima kasih banyak atas kehadiran seluruh ketua dan pengurus PKK, mudah-mudahan pertemuan ini menambah silaturrahmi kita dan menambah ke eratan serta kekompakan seluruh pengurus PKK se-Provinsi Kalimantan Selatan.
Dijelaskannya, Kabupaten Kotabaru mempunyai luas lebih dari seperempat Provinsi Kalimantan Selatan yang terdiri dari 21 kecamatan dengan 198 desa dan 4 kelurahan, dimana untuk menjangkau seluruh kecamatan tersebut masih cukup sulit.
“Dalam melaksanakan pembinaan ke kecamatan-kecamatan kami masih mengalami kendala yang dikarenakan harus melihat kondisi alam, contohnya seperti di Desa Pudi Kecamatan Kelumpang Utara, terlebih dahulu harus melihat kondisi air untuk dapat memasuki daerah tersebut dan daerah-daerah lainnya mengingat hampir 50% wilayah Kabupaten Kotabaru dikelilingi oleh laut dan pulau,” ungkapnya.
Dalam kesempatan ini, Fatma mengharapkan bimbingan dan arahan dari ketua Penggerak PKK Provinsi Kalimantan Selatan untuk dapat terus membina kami supaya kami bisa seperti kabupaten lainnya.
Sementara itu, Ketua PKK Provinsi Hj Raudatul Jannah Sahbirin Noor berpesan agar seluruh kader PKK untuk dapat bersifat netral pada tahun 2019 yang merupakan tahun politik.
“Tolong PKK berdirilah pada posisi netral jangan ikut kasak-kusuk dalam berpolitik, karena sudah ditegaskan juga oleh ketua umum pusat bahwa PKK netral,” tegasnya.
Untuk mengurangi tingkat stunting, Raudatul Jannah juga berpesan agar PKK aktif dalam melakukan sosialisasi dan meningkatkan kunjungan ke posyandu, karena itu merupakan garda terdepan untuk mencleaning adanya signal signal yang bakal ada ditahun tahun berikutnya menyumbang stunting, tutupnya. (brn/kodoknews)
Acara yang berlangsung di tepi pantai ini berjalan dengan penuh rasa keakraban dan dihadiri langsung oleh Ketua PKK Provinsi Hj Raudatul Jannah Sahbirin Noor beserta rombongan PKK Provinsi.
Dalam sambutan Ketua PKK Kotabaru Hj Fatma Idiana Sayed Jafar mengucapkan terima kasih banyak atas kehadiran seluruh ketua dan pengurus PKK, mudah-mudahan pertemuan ini menambah silaturrahmi kita dan menambah ke eratan serta kekompakan seluruh pengurus PKK se-Provinsi Kalimantan Selatan.
Dijelaskannya, Kabupaten Kotabaru mempunyai luas lebih dari seperempat Provinsi Kalimantan Selatan yang terdiri dari 21 kecamatan dengan 198 desa dan 4 kelurahan, dimana untuk menjangkau seluruh kecamatan tersebut masih cukup sulit.
“Dalam melaksanakan pembinaan ke kecamatan-kecamatan kami masih mengalami kendala yang dikarenakan harus melihat kondisi alam, contohnya seperti di Desa Pudi Kecamatan Kelumpang Utara, terlebih dahulu harus melihat kondisi air untuk dapat memasuki daerah tersebut dan daerah-daerah lainnya mengingat hampir 50% wilayah Kabupaten Kotabaru dikelilingi oleh laut dan pulau,” ungkapnya.
Dalam kesempatan ini, Fatma mengharapkan bimbingan dan arahan dari ketua Penggerak PKK Provinsi Kalimantan Selatan untuk dapat terus membina kami supaya kami bisa seperti kabupaten lainnya.
Sementara itu, Ketua PKK Provinsi Hj Raudatul Jannah Sahbirin Noor berpesan agar seluruh kader PKK untuk dapat bersifat netral pada tahun 2019 yang merupakan tahun politik.
“Tolong PKK berdirilah pada posisi netral jangan ikut kasak-kusuk dalam berpolitik, karena sudah ditegaskan juga oleh ketua umum pusat bahwa PKK netral,” tegasnya.
Untuk mengurangi tingkat stunting, Raudatul Jannah juga berpesan agar PKK aktif dalam melakukan sosialisasi dan meningkatkan kunjungan ke posyandu, karena itu merupakan garda terdepan untuk mencleaning adanya signal signal yang bakal ada ditahun tahun berikutnya menyumbang stunting, tutupnya. (brn/kodoknews)
COMMENTS