Kodok News - Bupati Kotabaru H Sayed Jafar meresmikan Gedung Pelatihan dan Bank sampah Mekarsari yang terletak di Kantor Desa Semayap Kec...
Kodok News - Bupati Kotabaru H Sayed Jafar meresmikan Gedung Pelatihan dan Bank sampah Mekarsari yang terletak di Kantor Desa Semayap Kecamatan Pulau Laut Utara, Kamis (17 /10/2019).
Dalam sambutannya, H Sayed Jafar mengatakan persampahan merupakan permasalahan yang penting dan dihadapi oleh hampir semua daerah. Masalah Persampahan merupakan masalah yang penangananya memerlukan keterlibatan banyak pihak bukan hanya Pemerintah saja.
"Saya sangat mengapresiasi keberadaan gedung pelatihan dan bank sampah mekarsari yang ada di Desa semayap ini,"ungkapnya
Gedung pelatihan dan bank sampah mekarsari ini, lanjutnya, merupakan bagian dari upaya mewujudkan Kabupaten Kotabaru bebas dari sampah dan kantong plastik serta menjadi barometer indikator suksesnya pengelolaan sampah yang berbasis masyarakat dan berkelanjutan.
Dengan adanya bank sampah ini, masyarakat diberikan edukasi dalam mengelola sampah rumah tangga dan mampu memilih sampah organik maupun non organik selanjutnya akan ditimbang dan dijual ke bank sampah.
"Jangan sekedar seremonial saja, progaram ini harus diperhatikan dan dijaga bersama-sama," harapnya.
Pada kesempatan ini, juga diluncurkan program bantuan pangan non tunai (BPNT), yang mana merupakan peralihan dari bantuan sosial beras sejahtera (Bansos Rastra).
Peresmian ini juga di hadiri Ketua DPRD Kotabaru, Forkopimda, Kepala SKPD, Ketua tim penggerak PKK Kabupaten, Camat Pulau Laut Utara beserta jajarannya. (jael/kodoknews)
Dalam sambutannya, H Sayed Jafar mengatakan persampahan merupakan permasalahan yang penting dan dihadapi oleh hampir semua daerah. Masalah Persampahan merupakan masalah yang penangananya memerlukan keterlibatan banyak pihak bukan hanya Pemerintah saja.
"Saya sangat mengapresiasi keberadaan gedung pelatihan dan bank sampah mekarsari yang ada di Desa semayap ini,"ungkapnya
Gedung pelatihan dan bank sampah mekarsari ini, lanjutnya, merupakan bagian dari upaya mewujudkan Kabupaten Kotabaru bebas dari sampah dan kantong plastik serta menjadi barometer indikator suksesnya pengelolaan sampah yang berbasis masyarakat dan berkelanjutan.
Dengan adanya bank sampah ini, masyarakat diberikan edukasi dalam mengelola sampah rumah tangga dan mampu memilih sampah organik maupun non organik selanjutnya akan ditimbang dan dijual ke bank sampah.
"Jangan sekedar seremonial saja, progaram ini harus diperhatikan dan dijaga bersama-sama," harapnya.
Pada kesempatan ini, juga diluncurkan program bantuan pangan non tunai (BPNT), yang mana merupakan peralihan dari bantuan sosial beras sejahtera (Bansos Rastra).
Peresmian ini juga di hadiri Ketua DPRD Kotabaru, Forkopimda, Kepala SKPD, Ketua tim penggerak PKK Kabupaten, Camat Pulau Laut Utara beserta jajarannya. (jael/kodoknews)
COMMENTS