Kodok News - PT Indocement Tunggal Prakarsa Plant Tarjun memberikan pembekalan kepada 69 orang peserta dari LPK MIP Kotabaru peserta didi...
Kodok News - PT Indocement Tunggal Prakarsa Plant Tarjun memberikan pembekalan kepada 69 orang peserta dari LPK MIP Kotabaru peserta didik Angkatan XIII Tahun 2019/2020 melalui program In House Training, Selasa (5/11/19)
Ada empat orang pemateri dari PT Indocement yaitu Agus Rifani, M Ismail Fahmi, Akhmad Ramadani, Akhmad Mauliansyah, serta Joshua S, yang memberikan pembekalan tentang wawasan industri, pengetahuan K3, Manajemen dan keahlian soft skill melalui komunikasi, serta memotivasi siswa/i agar siap terjun ke dunia kerja.
Staff CSR PT. ITP Plant 12 Tarjun, Agus Rifani mengatakan Program yang digiatkan ini merupakan Program CSR Indocement Tarjun dibidang pendidikan dalam kontribusi perusahaan terhadap masyarakat dalam peningkatan pengembangan SDM.
"Program ini juga merupakan implementasi dari program MoU yang telah dilaksanakan, untuk memberikan kesempatan bagi Indocement membuka diri, berbagi pengalaman dan sharing ilmu pengetahuan," tuturnya.
Selain itu, tambah Agus, dalam pembekalan ini para peserta juga diberikan wawasan untuk memahami dan mematuhi aturan serta dapat menyesuaikan diri, bekerja sama, Tanggung Jawab dalam pekerjaan (Accountability), berusaha untuk hasil yang terbaik (Strive for excellence), Siap melayani dengan setulus hati (Service mindedness), konsistensi, komitmen dalam kepribadian, jujur, setia, menghargai waktu (disiplin), Memiliki prinsip dalam nilai-nilai dalam kehidupan dan Kerjasama Tim (Team Work).
Pembina LKP MIP Kotabaru, melalui Koordinator Pelaksana Kegiatan, Wahyudin Noor mengucapkan terima kasih kepada PT Indocement yang dapat berhadir dan menjadi narasumber/permateri pada kegiatan In House Training, serta voluntary teaching (giat visiting teacher).
Wahyudin menjelaskan, kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka menyiapkan pengembangan dan peningkatan SDM peserta, dalam masa peralihan ke jenjang pendewasaan, khususnya dibidang sikap (Attitude), Keterampilan (Skill) dan Knowledge (Pengetahuan).
Sehingga, lanjutnya, setelah melakukan prakerin/magang peserta dapat menerapkan kedisplinan, kompetensi keahliannya dan hal-hal yang lain, serta kedepannya dapat mentransfer ilmunya untuk dipraktekan melalui pembelajaran, kajian di sekolah dan aplikasi sesuai kompetensi, pengetahuan, pengalamannya di tempat Prakerin/Magang. (brn/kodoknews)
Ada empat orang pemateri dari PT Indocement yaitu Agus Rifani, M Ismail Fahmi, Akhmad Ramadani, Akhmad Mauliansyah, serta Joshua S, yang memberikan pembekalan tentang wawasan industri, pengetahuan K3, Manajemen dan keahlian soft skill melalui komunikasi, serta memotivasi siswa/i agar siap terjun ke dunia kerja.
Staff CSR PT. ITP Plant 12 Tarjun, Agus Rifani mengatakan Program yang digiatkan ini merupakan Program CSR Indocement Tarjun dibidang pendidikan dalam kontribusi perusahaan terhadap masyarakat dalam peningkatan pengembangan SDM.
"Program ini juga merupakan implementasi dari program MoU yang telah dilaksanakan, untuk memberikan kesempatan bagi Indocement membuka diri, berbagi pengalaman dan sharing ilmu pengetahuan," tuturnya.
Selain itu, tambah Agus, dalam pembekalan ini para peserta juga diberikan wawasan untuk memahami dan mematuhi aturan serta dapat menyesuaikan diri, bekerja sama, Tanggung Jawab dalam pekerjaan (Accountability), berusaha untuk hasil yang terbaik (Strive for excellence), Siap melayani dengan setulus hati (Service mindedness), konsistensi, komitmen dalam kepribadian, jujur, setia, menghargai waktu (disiplin), Memiliki prinsip dalam nilai-nilai dalam kehidupan dan Kerjasama Tim (Team Work).
Pembina LKP MIP Kotabaru, melalui Koordinator Pelaksana Kegiatan, Wahyudin Noor mengucapkan terima kasih kepada PT Indocement yang dapat berhadir dan menjadi narasumber/permateri pada kegiatan In House Training, serta voluntary teaching (giat visiting teacher).
Wahyudin menjelaskan, kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka menyiapkan pengembangan dan peningkatan SDM peserta, dalam masa peralihan ke jenjang pendewasaan, khususnya dibidang sikap (Attitude), Keterampilan (Skill) dan Knowledge (Pengetahuan).
Sehingga, lanjutnya, setelah melakukan prakerin/magang peserta dapat menerapkan kedisplinan, kompetensi keahliannya dan hal-hal yang lain, serta kedepannya dapat mentransfer ilmunya untuk dipraktekan melalui pembelajaran, kajian di sekolah dan aplikasi sesuai kompetensi, pengetahuan, pengalamannya di tempat Prakerin/Magang. (brn/kodoknews)
COMMENTS