Kodok News - Sekretaris Daerah H Said Akhmad yang juga sebagai juru bicara tim gugus penanganan covid-19 Kotabaru menyerahkan 1000 masker...
Kodok News - Sekretaris Daerah H Said Akhmad yang juga sebagai juru bicara tim gugus penanganan covid-19 Kotabaru menyerahkan 1000 masker dan juga 1000 vitamin kepada lima Kecamatan yang nantinya akan kembali dibagikan untuk masyarakat, Senin (27/4/2020) kemarin, diruang kerjanya.
Adapun Kecamatan yang menerima yaitu Camat Pulau Sebuku, Camat Pulaulaut Timur, Camat Pulaulaut Sigam, Camat Pulaulaut Utara, dan Camat Pulaulaut Tengah.
"Vitamin ini untuk meningkatkan imun masyarakat, dan salah satu upaya untuk bisa memutus mata rantai penyebaran virus corona (covid-19), selain dengan memakai masker, jaga jarak, cuci tangan,"ungkapnya.
Sekda pun berpesan kepada para camat yang menerima bantuan, agar segera membagikan bantuan tersebut kepada masyarakat dan membuat administrasi masalah covid-19 ini jangan sampai nanti jadi masalah.
"Saya tidak mau nantinya ada masalah administrasi tentang bantuan covid-19 ini, sehingga nantinya membuat kita diperiksa dan dicurigai,"tegas Sekda.
Diungkapkannya lebih jauh, posko tim gugus penanganan covid-19 Kotabaru yang terbentuk dikecamatan ataupun didesa akan terus dibuka dan diaktifkan petugasnya untuk memantau setiap kegiatan warga setempat yang keluar masuk sampai keadaan benar benar aman.
"Bagaimana pun posko posko tersebut tetap buka dan aktif apalagi diperbatasan karena adanya pendatang dari luar dan harus diperiksa untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19," pungkasnya. (brn/kodoknews)
Adapun Kecamatan yang menerima yaitu Camat Pulau Sebuku, Camat Pulaulaut Timur, Camat Pulaulaut Sigam, Camat Pulaulaut Utara, dan Camat Pulaulaut Tengah.
"Vitamin ini untuk meningkatkan imun masyarakat, dan salah satu upaya untuk bisa memutus mata rantai penyebaran virus corona (covid-19), selain dengan memakai masker, jaga jarak, cuci tangan,"ungkapnya.
Sekda pun berpesan kepada para camat yang menerima bantuan, agar segera membagikan bantuan tersebut kepada masyarakat dan membuat administrasi masalah covid-19 ini jangan sampai nanti jadi masalah.
"Saya tidak mau nantinya ada masalah administrasi tentang bantuan covid-19 ini, sehingga nantinya membuat kita diperiksa dan dicurigai,"tegas Sekda.
Diungkapkannya lebih jauh, posko tim gugus penanganan covid-19 Kotabaru yang terbentuk dikecamatan ataupun didesa akan terus dibuka dan diaktifkan petugasnya untuk memantau setiap kegiatan warga setempat yang keluar masuk sampai keadaan benar benar aman.
"Bagaimana pun posko posko tersebut tetap buka dan aktif apalagi diperbatasan karena adanya pendatang dari luar dan harus diperiksa untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19," pungkasnya. (brn/kodoknews)
COMMENTS