Kodok News - Pemerintah Kabupaten Kotabaru mendapatkan jatah sebanyak 397 swab masif dari 10 ribu swab yang dikeluarkan oleh pemerintah p...
Kodok News - Pemerintah Kabupaten Kotabaru mendapatkan jatah sebanyak 397 swab masif dari 10 ribu swab yang dikeluarkan oleh pemerintah provinsi Kalimantan Selatan untuk 13 kabupaten/kota.
Hal ini diungkapkan Sekretaris Daerah Kotabaru H Said Akhmad usai acara vidcom dengan pemerintah provinsi terkait kesiapan swab masif di Operarion Room Setda, Selasa(11/8/2020)
"Kita kebagian sebanyak 397 swab, yang semua pembiayaannya dari pemerintah provinsi,"ungkapnya.
Terkait daerah yang akan di lakukan swab masif, Sekda menjelasakan ada tiga kecamatan yang difokuskan karena menjadi daerah penyebaran tertinggi yaitu Kecamatan Pulau Laut Utara, Pulau Laut Timur dan Kelumpang Hilir.
"Kita benar benar ingin memutus rantai penyebaran covid 19, sudah kita lakukan pemetaan daerah penyebaraan, jadi kita fokuskan disana agar tepat sasaran,"terangnya.
Diungkapkannya lebih jauh, pelaksanaan swab masif akan dilaksanakan serentak pada tanggal 14 sampai 17 Agustus 2020.
Untuk tenaga perawat yang akan diturunkan, Sekda menuturkan, saat ini Kotabaru hanya memiliki lima orang untuk tenaga swab, maka dari itu berdasarkan kesepakatan dengan BPBD Provinsi, kita akan mengirim tenaga perawat untuk diberikan pelatihan di provinsi agar nantinya dapat terpenuhi.
"Pemerintah daerah terus melakukan upaya untuk menekan penyebaran covid 19, salah satunya dengan dikeluarkannya Perbub Bupati terkait saksi sosial tidak mentaati protokol kesehatan,"tutupnya. (brn/kodoknews)
Hal ini diungkapkan Sekretaris Daerah Kotabaru H Said Akhmad usai acara vidcom dengan pemerintah provinsi terkait kesiapan swab masif di Operarion Room Setda, Selasa(11/8/2020)
"Kita kebagian sebanyak 397 swab, yang semua pembiayaannya dari pemerintah provinsi,"ungkapnya.
Terkait daerah yang akan di lakukan swab masif, Sekda menjelasakan ada tiga kecamatan yang difokuskan karena menjadi daerah penyebaran tertinggi yaitu Kecamatan Pulau Laut Utara, Pulau Laut Timur dan Kelumpang Hilir.
"Kita benar benar ingin memutus rantai penyebaran covid 19, sudah kita lakukan pemetaan daerah penyebaraan, jadi kita fokuskan disana agar tepat sasaran,"terangnya.
Diungkapkannya lebih jauh, pelaksanaan swab masif akan dilaksanakan serentak pada tanggal 14 sampai 17 Agustus 2020.
Untuk tenaga perawat yang akan diturunkan, Sekda menuturkan, saat ini Kotabaru hanya memiliki lima orang untuk tenaga swab, maka dari itu berdasarkan kesepakatan dengan BPBD Provinsi, kita akan mengirim tenaga perawat untuk diberikan pelatihan di provinsi agar nantinya dapat terpenuhi.
"Pemerintah daerah terus melakukan upaya untuk menekan penyebaran covid 19, salah satunya dengan dikeluarkannya Perbub Bupati terkait saksi sosial tidak mentaati protokol kesehatan,"tutupnya. (brn/kodoknews)
COMMENTS