Kodok News - Rangkaian kegiatan Safety Week 2020 PT Indocement bersama HeidelbergCement Group diisi dengan memberikan pelatihan kepada pe...
Kodok News - Rangkaian kegiatan Safety Week 2020 PT Indocement bersama HeidelbergCement Group diisi dengan memberikan pelatihan kepada petugas keselamatan dan driver ambulance untuk desa mitra dibawah naungan Indocement.
Kegiatan yang bertajuk "Training First Aid & Safety Driving For Driver Ambulance" berlangsung selama dua hari yaitu Rabu dan Kamis,(14 -15) Oktober 2020 di Aula Kantor Balai Desa Langadai dan I-Shelter Training Center Indocement Plant Tarjun.
Manajemen Indocement Plant Tarjun, H Teguh Iman Basoeki mengatakan pelatihan yang digelar merupakan bagian dari penerapan sistem manajemen K3 dan juga termasuk meningkatkan kompetensi SDM bagi warga desa mitra khususnya di Bidang K3 dalam penanganan keadaan darurat di desanya.
Ditambahkannya, kegiatan di Bidang K3 ini akan bermanfaat bagi warga desa, karena warga desa yang ikut akan diberi pengetahuan tentang teori dan praktek di lapangan.
"Alhamdulillah, ada sebanyak 30 orang yang mengikuti pelatihan ini, berasal dari Desa Langadai, Desa Tarjun, Tegal Rejo untuk mengikuti kegiatan pelatihan. Semoga para warga desa mitra yang mengikuti pelatihan, kedepannya selalu mengutamakan prosedur keselamatan dengan lebih baik,"tuturnya.
Ia menambahkan kegiatan tersebut merupakan salah satu dari program CSR pemberdayaan masyarakat bidang pendidikan yang dilakukan oleh Indocement yang bersinergi dengan 17 Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG’s).
SDG's itu tujuan ke-4, yakni pilar pendidikan berkualitas adalah menjamin pemerataan pendidikan yang berkualitas dan meningkatkan belajar untuk semua orang, dan pilar kesehatan yang terintegrasi dalam satu tujuan yakni tujuan nomor 3, yaitu menjamin kehidupan yang sehat dan mendorong kesejahteraan bagi semua orang di segala usia, serta pelayanan kesehatan yang dilakukan dan diarahkan untuk peningkatan akses dan mutu pelayanan.
Lebih jauh dikatakannya, Indocement terus mengembangkan bentuk pelatihan dan pemberdayaan masyarakat yang tinggal di sekitar lokasi pabrik sebagai bentuk tanggung jawab sosial perusahaan di berbagai bidang untuk meningkatkan kompetensi dan kualitas masyarakat dalam bentuk pelatihan-pelatihan.
"Yang tak kalah pentingnya adalah pelaksanaannya tetap menjalankan dan memperhatikan protokol kesehatan yang berlaku di perusahaan, seperti menjaga jarak fisik, menggunakan masker dan alat pelindung diri (APD) serta peserta selama pelatihan wajib mencuci tangan dengan sabun air mengalir saat beraktivitas dan menerapkan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS),” kata Teguh mengakhiri.
Di sisi lain, Narasumber Sugianto bersama Supriyanto dari tim SHE Department mengatakan kegiatan yang digelar ini untuk sharing dan memberikan pengetahuan dan meningkatkan SDM kompetensi bagi warga desa khususnya untuk Driver Ambulance dalam kesiapsiagaan penanganan dan penanggulangan keadaan darurat (Emergency).
"Kegiatan ini dilaksanakan untuk mempersiapkan warga masyarakat desa agar tanggap dan siap menghadapi sekaligus mengantisipasi terjadinya keadaan darurat, termasuk check sederhana terhadap mobil ambulance," jelasnya. (brn/kodoknews)
COMMENTS