Kotabaru - Kodoknews,- Kabupaten Kotabaru banyak mempunyai perubahan dari berbagai sektor selama kepemimpinan Bupati Kotabaru H.Sayed Jafar,...
Kotabaru - Kodoknews,- Kabupaten Kotabaru banyak mempunyai perubahan dari berbagai sektor selama kepemimpinan Bupati Kotabaru H.Sayed Jafar,SH dan Wakilnya Andi Rudi Latif, SH. MM, salah satunya adalah peresmian Mesjid Kapal Pesiar Syaidina Ja'far dan Panggung Apung menjulang yang sejalan dengan visi misi bupati, dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas masyarakat yang religius serta bukti nyata keberhasilan pemerintah Daerah Kotabaru dalam pembangunan wisata religi dibumi saijaan, Kamis (15/08/2024).
Bupati Kotabaru dalam meresmikan
2 bangunan tersebut ditandai dengan penandatanganan prasasti dan menekan tombol
dan suara sirine dan
menjelaskan,panggung apung dan mesjid kapal pesiar tidak hanya menjadi sebuah
objek wisata yang menampilkan keindahan dan kemegahan bangunan saja,tetapi
menjadi ikon khas kabupaten Kotabaru selain tugu kembar raja ikan todak.
"Panggung apung ini dapat dimanfaatkan sebagai tempat pertemuan juga sebagai tempat penampilan kreativitas masyarakat ataupun hiburan lainnya,keberadaan panggung apung ini bisa menjadi tempat pengembangan aktivitas kepariwisataan dan kebudayaan serta hiburan rakyat",jelasnya.
Sedangkan mesjid kapal pesiar
Syaidina Ja'far ini diharapkan dapat mempermudah pengunjung wisata Siring laut
untuk beribadah.
"Mesjid kapal pesiar ini
hendaknya tidak hanya dikunjungi pada saat waktu sholat saja,Namun masyarakat
dapat memakmurkannha dengan kegiatan bernuansa islami seperti dzikir,maulid
Habsyi serta kegiatan islami lainnya"harapnya.
Tambah Bupati nantinya ikon ikan
todak kembar yang menjadi kebanggaan masyarakat bumi saijaan akan dimajukan ke
arah laut kurang lebih 80 meter,dan air mancur menari akan diperpanjang begitu
juga dengan jembatannya yang akan menambah keindahan wisata Siring laut.
Sementara itu,Kepala Dinas PUPR
Kotabaru melaporkan,mesjid kapal pesiar terdiri dari area basement,lantai 1
area entrance,ruang ballroom bamega/aula,office,ruang marbot,tempat
wudhu,toilet dan dapur,lantai 2 terdapat ruang sound,ruang manajemen,anjungan area
sholat dengan kapasitas 640 jamaah dan lantai 3 terapat anjungan dan area
sholat dengan kapasitas 330 jamaah serta waktu pelaksanaan pembangunan masjid
kapal pesiar ini kurang lebih selama 25 bulan.
Sedangkan panggung apung terdiri
dari tribun yang mencakup area entrance,area penonton,area VVIP dan are
panggung dengan luasan kurang lebih 2.016 meter persegi,gedung operasional
lantai 1 mencakup area backstage dan pantry dengan luasan 130 meter persegi dan
gedung operasional lantai 2 terdapat
main hall dan 3 kamar VVIP dengan luas 130 meter persegi dan waktu
pelaksanaan pembangunan panggung apung selama 24 bulan.
"Setelah melewati perjalanan yang cukup panjang,pada hari ini kita melaksanakan peresmian masjid kapal pesiar dan panggung apung dikawasan wisata Siring laut Kotabaru oleh bupati Kotabaru H.Sayed Jafar yang man tujuannya adalah untuk mengembangkan kawasan wisata Siring laut dan didukung dengan saran ibadah yang memadai dalam rangka meningkatkan keimanan dan ketaqwaan masyarakat kabupaten Kotabaru"jelasnya.( */Kodoknews)
COMMENTS